Mencari USB HSDPA yang Support Linux

Modem USB HSDPA yang banyak beredar sekarang ini (khususnya di Indonesia), di dalamnya terdapat 2 device sekaligus, yaitu 1) device storage dan 2) device modem. Saat dicolokkan pertama kali, ia berlaku sebagai usb storage yang di dalamnya terdapat driver yang langsung dapat diinstall (driver Windows). Setelah driver terinstall, setiap kali dicolokkan, driver ini akan menswitch mode scara internal, fungsi storage dimatikan, dan driver baru (usb modem) akan diaktifkan.

Di Linux, USB modem tipe ini membutuhkan tool usb modeswitch, yaitu tool untuk mengontrol mode di perangkat usb multidevice. USB modeswitch ini menggunakan libusb sebagai wrappernya. Sedangkan driver hardware biasanya menggunakan usb-storage, dan usbserial. Modul kernel driver ini umumnya sudah ada di distro Linux, baik yang terinstall dalam Linux maupun terinstall sebagai modul.

Daftar device modem USB yang bisa menggunakan tools ini ada di link berikut. Saya mencatat hanya Huawei dan ZTE saja (setidaknya itu yang banyak ditawarkan oleh provider mobile broadband di sini), yaitu

  • semua modem USB Huawei termasuk E220, E160, E160G, E169, E180, E230, E270, E270+, E280, E1550, E1692. Ada yang pernah menggunakan modem-modem ini di Linux?
  • semua modem USB ZTE, termasuk MF620 (aka “Onda MH600HS”), MF622 (aka “Onda MDC502HS”), MF626, MF628, MF628+, MF636, MF638 (aka “Onda MDC525UP”), AC8710, AC2710 (EVDO, featured by PTCL), ZTE 6535-Z (featured by SFR), K3520-Z. Ada yang pernah mencoba ZTE AC2726 yang ditawarkan oleh Smart Telecom?

Ada saran?