Menjernihkan Air Sumur Bor dengan Tawas

Sudah umum di perumahan sekitar Cibeber-Cimahi, air tanahnya agak kuning. Ada yang berbau, ada yang tidak. Demikian juga dengan air tanah di rumah saya sekarang (perumahan graha alamanda cibeber-cimahi). Airnya agak kuning, walaupun tidak berbau karat. Dengan sumur bor sedalam 20 meter ( hehehe, saya tahu karena pernah ikutan mbantu narik pipa 4-meteran sebanyak 5 buah), mestinya air yang di dapat akan jernih. Saya tidak tahu persis, bagaimana lapisan geologis tanah di sini.

Banyak tetangga kami menggunakan penyaring air yang dijual di pasaran untuk menjernihkan air. Hasilnya bagus. Tetangga depan, pak Adam, mencoba membuat sendiri penyaring air dengan menggunakan pipa pralon dan lengkap dengan backwashnya (hehe.. pernah ada rencana untuk mencobanya juga…murah sih), dan hasilnya jernih. Nah, di rumah saya, saya mencoba menggunakan tawas (Aluminium Sulfat) yang ditaburkan di selubung pipa sumur bor. Hasilnya, air memuaskan, hehehe. Sudah hampir 3-bulan, air di rumah jernih, tidak kuning lagi.
Continue reading “Menjernihkan Air Sumur Bor dengan Tawas”